Pagi ini saya mendapat chat dari om Ogiex, salah satu panitia penyelenggara "Sosialisasi Keselamatan Transportasi, Donor Darah" pada tgl. 16 - 17 Juni 2012 di Purwokerto tetang suksesnya acara tersebut. Walaupun sebenarnya saya tidak ikut menghadiri acara tersebut tapi om Ogix mengijinkan saya untuk melaporkan hasil FR acara kemaren di blog ini. Singkat cerita, langsung ke TKP.

Kegiatan Gathering Bis Mania Kaskus terlaksana atas kerjasama :
1. Bismania Kaskus
2. Kaskuser Regional Banyumas
3. PO PAHALA KENCANA TRASPORTATION
4. Dinas Perhubungan Kabupaten Banyumas
5. Unit DIKYASA Polres Banyumas
6. Unit Donor Darah PMI Kab. Banyumas

Daftar Perserta :
bonanza063 Ogie - Purwokerto |cahbiru Anjar - Jogjakarta
Blouph Adi - Jogjakarta | tiger01 Galang - Karawang
tirtakautsar Tirta Kautsar - Tulungagung | tisaga Momo - Jakarta
LatitudeBzt Riandy - Tangerang | Bimakus21 Ayu - Jakarta
Adithz46 Aditian - Banjar Patroman | galihaklaio Galih - Jakarta
adel14 Gian - Tasikmalaya | wahdjoey Wahyu - Jombang
monstrousidea Penta - Jogjakarta | ndatsa Nanda - Semarang
Gembel.Berkelas Depol - Purwokerto | Imamrudy Imam - Semarang
RioAditya.136 Rio - Cilacap | all_in_141 Teguh - Jogjakarta
jampronk02 Apip - Jogjakarta | kalsiumsulfat Vatoni - Tangerang
h4mast3r Angga - Bali | mameet Manda - Jakarta
damned.father Mutia - Purwokerto | sayaiqbal Iqbal - Jombang
komandangalau Abdul - Jakarta | rhieei7 Rijal - Jogjakarta
chresto Hendra - Jogjakarta | grendragon Alan - Jogjakarta
manboox Lukman - Pekalongan | Spirit.Art Kukuh - Purwokerto
ssa.ssiplanxton Yoehan - Tasikmalaya | gha_doank Angga - Tasikmalaya
Kaskuser Reegional Banyumas

Berikut gambaran dari acara tersebut :


                                                   Mabes


                                                     villa


      Armada yg digunakan jakarta-purwokerto


                                            Term. Purwokerto


                                                     PMI


                                                   spanduk


                                              serah terima





Selamat atas suksesnya terselenggara acara tersebut, walaupun saya pribadi belum bisa menghadiri tapi saya turut bersuka cita dan semoga kedepannya akan diadakan acara-acara serupa demi kebaikan bersama.
Untuk informasi lebih detail silakan kunjungu link ini

Salam Sejatinipun Seduluran,

tjahjo.

[selanjutnya...]

A. PENDAHULUAN
   
   Saat ini media transportasi masal telah berkembang dengan pesat, bukan merupakan hal yang sulit bagi masyarakat dalam memanfaatkan berbagai media transportasi masal tersebut. Dengan semakin mudahnya masyarakat memanfaatkan media transportasi tersebut sebenarnya merupakan celah juga untuk terjadinya kecelakaan di jalan raya. Mulai dari Prasarana Jalan (Road), Sarana kendaraan (Vehicle), Manusia (Men), Faktor sekeliling atau cuaca (Physical Environment and Weather), Rambu dan Peraturan (Sign – Marking and Regulation). 1. Prasarana Jalan (Road) Jalan adalah faktor yang pertama karena kejadian kecelakaan adalah di jalan raya. Kondisi jalan yang rusak dan bergelombanga karena perawatan prasarana yang tidak berkesinambungan menjadikannya sebagai fakrot penting dalama kejadian kecelakaan di jalan raya. 2. Sarana kendaraan (Vehicle) Kendaraan adalah faktor yang kedua, karena merupakan penyebab kecelakaan yang utama. Misalnya, kendaraan yang tidak layak operasi bisa membahayakan. Oleh sebab itu, untuk kendaraan pribadi dan umum, harus dilakukan pengujian kendaraan apa layak atau tidak beroperasi. 3. Manusia (Men) Manusia sebagai pengemudi adalah faktor ketiga, karena merupakan subyek kecelakaan. Faktor manusia juga sangat menentukan, misalnya dalam keadaan kelelahan, kantuk, dan kesembronoan dalam berkendara. 4. Faktor sekeliling atau cuaca (Physical Environment and Weather) Berkendara di jalan raya dipengaruhi faktor sekelilingnya, antara lain adalah komdisi sekeliling dan faktor cuaca. Sehingga apapun jalan yang baik dan kendaraan yang sempurna akan sangat dipengaruhi kondiri sekeliling, misalnya pohon yang rindang atau panas tanpa ada pohon, musim hujan yang menyebabkan jalan menjadi basah dan licin. 5. Rambu dan Peraturan (Sign – Marking and Regulation) Telah diupayakan agar rambu-rambu dipasang unutk dapat memperingati pengendara agar hati-hati, misalnya jalan menikung tajam, pendangan terhalang, jangan mendahului pada tikungan tajam, dsb. Semua ini, rambu dan marka jalan, dapat membantu para pengendara agar hati-hati. Hal – hal tersebut merupakan faktor terjadinya kecelakan lalu lintas, kecelakaan lalu lintas dapat diminimalisir dengan menumbuhkan kesadaran kepada setiap individu sebagai subyek dalam berlalu lintas. Maka sangatlah dirasa perlu dalam setiap kesempatan mensosialisasikan pentingnya keselamatan transportasi. Karena pada dasarnya KESELAMATAN TRANSPORTASI adalah Tujuan Utama dalam berlalu lintas. 

B. TUJUAN 
  
  Kegiatan Sosialisasi Keselamatan Transportasi dan Donor Darah Masal yang diselenggarakan Oleh Bismania Kaskus serta Dinas Perhubungan Republik Indonesia ini berusaha mewujudkan keinginan untuk meminimalisir kecelakaan lalu lintas dalam koridor Transportasi Masal. Dengan memberikan segala hal pengertian tentang keutamaan keselamatan transportasi dengan single tag line “SADAR WASPADA SELAMAT”. Kegiatan Sosialisasi Keselamatan Trannsportasi dan Donor Darah Masal memiliki tujuan yang dapat di jabarkan sebagai berikut : 
1.   Memahami Keselamatan Transportasi sebagai tujuan utama. 
2.  Mengajak kepada seluruh peserta untuk mengambil tindakan tepat dalam             meningkatkan keselamatan transportasi.
3. Menumbuhkan kesadaran dalam tertib bertransportasi. 
4. Berbagi dengan sesama melalui kegiatan Donor Darah Masal 

C. FILOSOFI STIKER KEGIATAN 
1. Warna Kuning sebagai dasar. Sebagai peringatan simbolis bentuk kegiatan yang mendorong peserta untuk dapat senantiasa di perhatikan. 2. Tulisan / Kata “SADAR WASPADA SELAMAT” SADAR . - Menumbuhkan kesadaran bahwa manusia adalah subjek dalam rantai transportasi yang memegang peran vital dalam terciptanya keselamatan transportasi. - Senantiasa Sadar dalam berkendara di jalan raya. - Sadar dan tahu diri dalam memposisikan perannya, baik sebagai Penyelenggara Transportasi maupun Pemakai Transportasi WASPADA - Menumbuhkan kewaspadaan setiap waktu ketika berperan sebagai subjek dalam rantai transportasi. - Senantiasa Waspada dalam berkendara di jalan raya - Waspada dalam mengambil tindakan demi terciptanya keselamatan transportasi SELAMAT - Menjadikan Keselamatan sebagai Tujuan Utama - Keselamatan dalam bentuk Selamat Jiwa, Raga dan segala hal yang terdapat dalam rantai transportasi termasuk di dalamnya Keselamatan Pengguna Jalan lainnya, Keselamatan Armada, dan Keselamatan Barang Bawaan. 3. Bendera Merah Putih dalam bentuk check mark ( √ ). Sebagai bendera Negara Kesatuan Republik Indonesia menggambarkan bahwa Kegiatan Sosialisasi Keselamatan Transportasi ini adalah kegiatan yang merupakan kewajiban bagi seluruh rakyat Indonesia. Bentuk check mark ( √ ) apabila segala bentuk kegiatan sosialisasi keselamatan transportasi dapat terlaksana maka dari kesadaran dan kewaspadaan dapat meningkatkan keselamatan dalam bertransportasi. 4. Gambar Siluet Bis, target utama dalam kegiatan ini adalah Bis termasuk di dalamnya Penyelenggara transportasi dan Pengguna transportasi yang menggunakan bis sebagai sarana transportasi masal. 5. Warna Biru dan Jingga yang terbagi atas garis diagonal. Warna dominan bagi Bismania Kaskus sebagai Pelaksana aktif dalam kegiatan Sosialisasi Keselamatan Transportasi dan Donor Darah Masal. 6. Tulisan BUS LOVERS CARE OTHERS serta simbolis tetes darah merah, yang memiliki arti global bagi Pecinta Bis di seluruh Indonesia dalam komunitas dan forum manapun bahwasannya Pecinta Bus Peduli terhadap Sesama. Merupakan penuangan peran serta aktif para Pecinta Bus dalam Kepedulian terhadap Sesama dalam kegiatan Donor Darah Masal 7. Tulisan SOSIALISASI KESELAMATAN TRANSPORTASI, kegiatan utama dalam rangka peningkatan keselamatan transportasi. 8. Tulisan Purwokerto 17 Juni 2012. Tempat, Tanggal, Bulan dan Tahun diselenggarakannya Sosialisasi Keselamatan Transportasi. 

D. BENTUK KEGIATAN 
    
    Maka dengan ini kami BISMANIA KASKUS bersama Dinas Perhubungan Republik Indonesia berusaha mensosialisasikan pentingnya keselamatan transportasi sebagai wujud peran serta aktif dalam kegiatan peningkatkan Keselamatan Transportasi di Indonesia. BISMANIA KASKUS menuangkan bentuk kepedulian ini dalam Kegiatan SOSIALISASI KESELAMATAN TRANSPORTASI DAN DONOR DARAH MASAL yang rencananya akan di laksanakan pada : 
Hari / Tanggal : Minggu, 17 Juni 2012
Waktu             : Pukul 08.00 – 14.00 WIB 
Tempat           : Terminal Type A Purwokerto – Jawa Tengah 
Acara              : 
1. DONOR DARAH MASAL a. Pelaksana : PMI unit Purwokerto b. Peserta: Bimakus, dan teman-teman sesama Pecinta Bus, Kaskuser Regional Banyumas serta Partisipan dari “warga terminal” c. Metode Pelaksanaan PMI melaksanakan pengambilan darah dari tiap peserta donor darah, sebagai ucapan terima kasih atas partisipasi dalam donor darah pihak PMI memberikan suplemen dan makanan penambah energi (PAKET) dan dari BIMAKUS di berikan souvenir T-Shirt 

2. SOSIALISASI KESELAMATAN TRANSPORTASI a. Pelaksana : Dinas Perhubungan UPT Terminal Purwokerto, Kru Bimakus yang ditunjuk dan Narasumber terkait b. Peserta / Sasaran : Warga Terminal, Manajemen dan Pengusaha Transportasi, dan Pecinta Bus c. Metode Pelaksanaan Sosialisasi menggunakan pengeras suara dari Dinas Perhubungan di terminal Purwokerto, dan pembagian BROSUR kepada orang-orang di area terminal termasuk penumpang yang sudah ada di dalam bis dan penempelan STIKER KESELAMATAN TRANSPORTASI pada setiap BIS yang ada di terminal 

3. SILATURAHMI a. Pelaksana dan Peserta : BIMAKUS, PECINTA BIS Lainnya, Dinas Perhubungan, Manajemen dan Pengusaha Transportasi dan Kaskuser Regional Banyumas b. Metode Pelaksanaan Saling bertukar pikiran, bertatap muka, dan berbagi segala hal mengenai transportasi Bis. 

* Ukuran 12 cm X 12 cm * Penempelan di Kaca Depan Sopir
* Ukuran 30cm X 22cm * Penempelan di Kaca Belakang Bis
 
*T Shirt Peserta Donor Darah

[selanjutnya...]

wibiya widget